Rabu, 05 Maret 2008

NI kalo mo liat spek Kharisma x 125


ari berbagai artikel yang gue baca, rata-rata tester supra x 125 mengatakan bahwa inilah motor karisma 'rasa' supra. power karisma, handling supra. asyik diajak meliuk di sela-sela kemacetan jakarta macam supra x terdahulu. sekarang lebih enak, karena 'dopping' tenaga sang kakak, karisma. berbagai tester juga rata-rata menyimpulkan bahwa supra x 125 memiliki akselerasi yang lebih baik dari sang kakak. ini yang menarik untuk disimak lebih lanjut.
biasanya, pabrikan ogah melakukan modifikasi besar-besaran pada lini produk yang sejenis. modifikasi yang kerap dilakukan hanya sebatas ubahan minor / face lift. penyempurnaan pada bagian mesin, kebanyakan hanya mengganti bahan material komponen, penyempurnaan settingan spuyer, mengganti model penutup rantai dan hal-hal kecil yang rasanya kurang signifikan. dilihat dari iklan supra x 125, tampaknya AHM hanya sebatas mengaktifkan SASS yang dulu 'dimatikan' di karisma. tidak terdapat data lebih lanjut apa SASS ini mampu menambah tenaga, selain fungsi aslinya yaitu menyalurkan udara murni ke sisa gas buang agar hasil emisi lebih memenuhi persyaratan EURO II.
sekedar pembanding, Bobeng 'Bapak Pengapian Tanpa Magnet' asal Purwokerto pernah membuat modifikasi serupa pada Jupiter Z. hasilnya tenaga mesin terasa lebih besar, bensin irit dan paling penting, lebih ramah lingkungan. sistemnya mengandal kevakuman dan model klep. mungkinkah supra x 125 juga memiliki 'khasiat' yang sama ? hanya bagian technical service AHM yang mungkin bisa menjawab. dilihat dari 'iklan' SASS, tampaknya tidak. plis,korek mi if aim rong ya. ini cuma sebatas opini pribadi aja.
eniwei, soal akselerasi ... diklaim bahwa bodi supra x 125 yang lebih ramping inilah yang membuat akselerasi-nya lebih baik. dirunut secara teori aerodinamis, hal ini rasanya benar. tamparan angin dari depan, bisa dibelah dengan lebih baik sehingga supra x 125 menjadi lebih kencang sedikit. percaya atau tidak, aerodinamis merupakan salah satu faktor yang menentukan kecepatan motor. pada karisma versi classic, bentuk 'sabit' pada bagian bodi belakang ( yang ditipiskan pada karisma x ) gunanya adalah untuk mengurangi turbulensi udara serta membuat karisma lebih aerodinamis. cuma pabrikan yang menyimpan rahasia ini. setiap pabrikan, pasti telah memperhitungkan baik-baik faktor aerodinamis pada produknya. lubang pada penutup samping F1ZR dan Vega, adalah salah satu trik mengakali turbulensi, agar motor tersebut menjadi lebih stabil ketika digeber dalam kecepatan tinggi.
pembanding lain, kenapa Shogun 110 lebih kencang dari Jupiter Z dalam kondisi standar ? selain karena Shogun 110 diciptakan Suzuki untuk 'kecepatan', coba perhatikan bagian depan / sayap kedua motor tersebut. sayap jupiter z yang banyak dibilang orang berbentuk 'dada burung' dan membuat tampilan lebih seksi, justru sebetulnya merupakan penghambat di sektor aerodinamis. bandingkan dengan punya shogun 110 yang kesannya 'asal punya sayap' aja. hal yang sama, bisa dilihat dari karisma x dan supra x 125. tambahan sirip pada sayap yang disebut 'aero fin' pada supra x 125, mempertegas bahwa supra x 125 memiliki sistem pendinginan yang lebih baik, di samping tentu saja lebih aerodinamis. kelihatannya remeh, dan kalo diukur mungkin faktor bodi hanya menyumbang peningkatan sekian persen saja. tapi dalam kenyataannya, misalkan ditest di sirkuit Sentul, sekian persen yang kecil ini yang bisa jadi menentukan faktor kemenangan supra x 125 atas karisma, kendati mesin dan SOK BREKER tetap serupa. :)
tapi jangan khawatir. baik karisma maupun supra x 125 bukanlah motor balap yang kita geber di sirkuit. dua motor ini adalah motor bebek harian yang kita gunakan untuk menerjang kemacetan lalu lintas. boro-boro merasakan angin menciptakan turbulensi, aerodinamika dan tetek bengek teknis lainnya. menghirup udara segar dan badan bebas keringat saja cukup susah kok sekarang. :) bagaimanapun juga, karisma adalah 'sang kakak'.
selamat pagi semuanya. sampai ketemu nanti di kopdar 4. seluruh tulisan di atas adalah opini pribadi yang tidak pasti kebenarannya, serta tidak / belum bisa dibuktikan lewat pengetesan yang akurat. hanya sebatas diagnosis lewat lirikan mata telanjang. jadi, kalo salah mbok ya jangan dibantai gitu looh .....dibenarkan. pan kita braders, bro ? :) wans egein, plis korek mi if aim rong ya.

1 komentar:

cripton mengatakan...

klw karisma mw ganti klep,bagusny pke klep ap'an y...,